PUBLIC SPEAKING : THE POWER OF BODY LANGUAGE - Rumah Belajar

Saturday, November 11, 2017

PUBLIC SPEAKING : THE POWER OF BODY LANGUAGE


Body language merupkan proses komunikasi non-verbal oleh tubuh, mental dan emosi baik secara sadar maupun dibawah sadar. Para psikolog menemukan bahwa peran bahasa tubuh dalam berkomunikasi mencapai 55% untuk proses menangkap informasi bagi guidance. Jika anda dapat mengoptimalkan body language, kekuatan informasi akan meningkatkan. 

Kalimat berasal dari pikiran, namun gerakan fisik berasal dan dipengaruhi oleh alam bawah sadar. Oleh karena itu, peran bahasa tubuh sangat dominan. Bahasa tubuh adalah bahasa yang kontradiktif. Kita dapat memilih kata-kata secara hati-hati, tetapi bahasa tubuh terhubung dengan pemikiran nyata, perasaaan dan kepercayaan. Kata-kata dapat menolak, namun bahasa tubuh tidak.
Dalam dunia profesional kata-kata anda mungkin dapat memiliki dampak yang belum begitu besar. Salah satu penyebabnya mungkin dari bahasa tubuh yang belum optimal.  Belajar menggunakan body language secara efektif dalam presentasi dapat mengubah anda menjadi pembicara yang powerful.

KOREOGRAFI
Koreografi yang tepat mampu memberikan dampak yang luar biasa saat presentasi. Pilihlah titik pada jarak yang tepat dengan audience. Biasanya titik yang bagus adalah di tengah depan dan kanan atau kiri jika anda menggunak slide di tengah panggung. Intinya audience dapat melihat dan mendengar anda dengan jelas.
Ingat, hindari posisi membelakangi audience. Bergeserlah dengan bergerak menyamping, baik membaca slide atau ketika bergerak. Ketika berintegrasi dengan audience, anda dapat bergerak mendekati mereka beberapa langkah. Kemudian kembali lagi keposisi semula atau keposisi yang lain. Gerakan dari posisi satu ke posis lain juga dapat digunakan untuk transisi dari point satu ke point berikutnya.

HAND GESTURE
Gerakan yang berbeda memiliki makna yang berbeda. Pada saat presentasi, tanpa disadari pembicara melakukan beberapa gerakan yang tidak mendudukung. Musalnya, tangan memegang catatan, melipat lengan baju, menggaruk-garuk kepala, menyembunyikan tangan kedalam kantong celana dll. gerakan-gerakan tidak perlu ini terjadi karena merasa gugup.
Sebagai powerful speaking speaker, Anda harus berlatih tenang dan terbuka. Belajar body language merupakan aktivitas fisik, jadi anda tidka dapat mempelajarinya hanya dengan membaca buku. Gunakan cermin untuk mempelajari gesture yang tepat. Anda bebas berekspresi dengan tangan untuk memperkuat point. 

Beberapa tips menggunakan hand gesture :
  • Satu tangan lebih efektif dari pada dua tangan yang meniru satu sama lain. 
  • Gunakan hitungan jari -jari untuk menguraikan atau untuk transisi dari point satu ke point lainnya.
  • Untuk menekankan terhadapa satu point, Anda dapat meletakan jari telunjuk dengan ibu jari seperti gerakan menulis. Berikan penekanan seolah-olah anda membuat satu titik diudara dengan posisi jari tersebut.
  • Pada posisi state, biarkan tangan anda menggantung rileks. Beberapak orang mengatakan bahwa posisi state yang baik adalah kedua tangan saling berpengangan seperti yang dilakukan oleh paduan suara.
  • Untuk memegang pointer mouse atau mikropon, gunakan tangan kanan. Biarkan tangan kiri bebas berekspresi. Cara ini juga dapat digunakan untuk menguatkan gesture anda.
  • Sebenarnya tidak ada aturan baku untuk hand gesture. jadi lakukan apa yang menurut anda paling nyaman.
POSTUR KAKI DAN WAJAH
Pastikan anda dalam posisi relaks, tegak dan tidak membungkuk saat berbicara. Dalam kodisi state, biarkan berat tubuh anda ditopang oleh kedua kaki. Jangan hanya diangkat dan jatuh pada satu kaki saja. Jarak ideal antara kedua kaki sekitar  jengkal. Akan lebih baik bila tidak terlalu berpindah-pindah tempat. Juga tidak baik bila terlalu lama berada pada satu titik tertentu.
Supaya lebih terhubung dengan audience, berikan senyuk terbaik anda dengan audience,Tunjukan antusias dan ketertarikan anda terhadapa audience. Jika anda sedang berbicara, sesuaikan wajah dengan alur cerita. Expresi wajah memiliki peran yang lebih besar.

PAKAIAN
Penampilan adalah hal yang pertama kali dilihat oleh audience. Jika penampilan anda disukai oleh audience, selanjutnya akan lebih mudah dalam proses presentasi. Image terbagun pertama kali dari penampilan saat presentasi. Penampilan terbagun mulai dari cara berpakian. 
Beberapa acuan dalam memilih pakian :
  • Sesuaikan pakian dengan audience. 
  • Gunakan pakian yang nyaman
  • Pastikan semua atribut fisik dalam keadaan rapih dan bersih.
Body Languange untuk presentasi powerful
  • Body language memiliki peran dominan dalam komunikasi yang efektif.
  • Atur titik fokus terhadap audience saat anda presentasi
  • Biarkan mata, tangan, tubuh dan wajah berbicara
  • Gunakan pakaian yang nyaman dan sesuakan dengan audience

No comments:

Post a Comment