Bagian dari sebuah presentasi yang cukup berpengaruh adalah penutupan. Bagian ini berguna dalam mengunci pesan yang anda sampaikan. karena fungsinya untuk mengunci, maka bagian penutupan harus benar-benar disiapkan supaya powerful.
Pembcaraan itu seperti sebuah cerita film. Diawali dengan menarik perhatian audience, menjabarkan poin-poin penting dan diakhiri dengan kalimat yang powerful sebagai klimaks. Momen klimak pada penutup dapat memancing audience untuk bertempuk tangan dengan anda.
Powerful closing harus selaras dengan tujuan presentasi sehingga out come mengerucut kepada hasil yang ingin dicapai. Berikan tekanan yang tepat pada poin utama supaya pesan dapat diterima audience.
POWERFUL CLOSING
Akhiri Dengan Komitmen
Teknik dapat mendorong audience untuk bertindak. Bimbinglah audience untuk berikhar atau membuat komitmen untuk bertindak. Contoh :
"Bapak-ibu silakang berdiri. Ikuti kata-kata saya. Dengan ridho Allah, dengan semangat kerja keras pada diri kami, dengan tulis ingin menolong customer, kami akan mencapai target penjualan 5 miliar pada tahun 2017. Saya herusantosa. Terima kasih"
Ajak Untuk Bertindak
Jika salah satu tujuan presentasi adalah membuat perubahan, mengajak audience untuk bertindak merupakan jalan yang tepat. Misalnya :
"Tidak ada waktu yang paling tepat untuk bertidak kecuali saat ini. When you no action, nothing happent. When you take action, miracle happen. Move and make it happen!"
Atau kutip kalimat Tung Dasem Waringin, "Knowing is nothing, appliying what you now is everything."
Akhiri Dengan Pertanyaan
Tujuan dari pertanyaan adalah membuat audience berpikir. Dengan berpikir, berarti audience merencanakan sebuah tindakan melalui jawaban. Contoh :
"Sudah siapkah anda untuk mendapatkan 100 juta pertama?" "Apakah anda siap berubah menjadi seorang winner in class?"
Akhiri dengan Kutipan
Ingat, gunakan yang relavan dengan topik. Selain itu, pilihlah kutipan yang maknanya dapat diterima dan tidak terlalu panjang. Misalnya :
"Sir James Goldsmith, seorang indistrialis politikus mengatakan, "Resiko terbesar bagi seorang terjadi justru ketika dia tidak berani mengambil resiko."
Akhiri dengan Lagu
Perlu diingat bahwa tidak semua audience dapat menyanyikan lagu yang akan dinyanyikan. Maka perlu disediakan teks berupa print out atau lirik yang ditampilkan di slide. Sesuaikan lagu dengan topik sehingga memberikan kesan mendalam untuk audience.
Beberapa lagu dapat digunakan:
:I do it my way" (tema tentang passion)
"I belive i can fly" (tema Motivasi)
"If we hold on together" (tema team work)
"Hero" (tema motivasi)
We are the champion" (tema motivasi dan team work)
dll
Akhiri dengan Cerita
Semua orang menyukai cerita. Anda dapat menggunakannya sebagai penutup presentasi. Misalnya :
"Pada zaman dahulu, ada seorang raja yang sangat kaya raya yang hidup didampingi oleh menteri-menterinya. Pada suatu hari, sang raja berkenan berjalan mengelilingi negeri yang dicintainya, dan melewati daerah-daerah yang jalannya penuh dengan batu kerikil. dalam perjalanan itu, sang raja merasakan tapak kainya sakit perih karena menginjak kerikil-kerikil tajam. Setelah pulang ke istana, sang raja memerintahkan kepada menterinya untuk menguliti setiap sapi dikerajaan untuk menutupi seluruh jalan dinegeri itu agar kakinya tidak sakit saat berkeliling. Sang menteri berpikir sejenak, dan mengatakan kepada raja, "Baginda, biarpun kita menguliti seluruh sapi di negeri ini, niscaya tak akan menutupi jalan yang ada dinegeri ini. Bagaimana jika kaki baginda saja yang ditutupi agar selalu terlindung dari tajamnya batu-batu kerikil?"
"Terkadang kita menginginkan keadaan diluar kita mau berubah sesuai dengan apa yang kita inginkan. Namun itu hal yang tidak bisa kita kendalikan. Jika menginginkan perubahan dengan segera, mulailah dari diri kita sendiri. Let's change. Sukses untuk perubahan anda semua. Selamat malam."
RangkumanMenyusun Penutup yang powerful:
- Susunlah penutup selaras dengan topik anda
- Buatlah audience merasa positif, jelas, dan terdorong untuk take action.
semoga bermanfaat!
No comments:
Post a Comment